Pandeglang,Globalmediatama.com, Foto-foto beberapa siswa di Kecamatan Patia Kabupaten Pandeglang, bergotong royong memperbaiki akses jalan Poros Desa penghubung antar Desa Cimoyan-Desa Pasir Gadung yang berlumpur menuju ke sekolah beredar viral di media sosial. Gotong royong itu mereka lakukan dengan harapan pemerintah dapat segera memperbaiki jalan tersebut demi kenyamanan mereka dan warga setempat.Selasa 24/1
Dalam beberapa foto unggahan tersebut beberapa siswa yang mengenakan Seragam Putih Abu abu, celana dan kaos olahraga berwarna biru serat kuning, sedang bergotong royong memperbaiki ruas jalan yang berlumpur.
“Gotong royong perbaikan jalan menuju sekolah SMK Negri 13 Pandeglang. Kami berharap ke depannya ada pengerasan jalan untuk memperlancar kegiatan masyarakat dan anak sekolah,” tulis pengunggah.
Di dalam foto tersebut juga terlihat seorang pria yang menggunakan seragam pegawai negeri sipil yang sedang ikut kegiatan gotong royong yang dilakukan para siswa tersebut.
Sebelumnya, sempat viral juga video berisi curahan hati (curhat) seorang siswa di kabupaten yang sama mengeluhkan jalan menuju sekolahnya yang rusak viral di medsos. Siswa itu berharap jalan segera diperbaiki.
Dalam video berdurasi 50 detik itu, seorang siswa SMK N curhat soal akses jalan yang rusak menuju sekolahnya di SMK Negeri 13,
Pandeglang. Dia meminta Gubernur Banten dan Bupati Pandeglang segera membangun atau memperbaiki jalan di lokasi tersebut.
Siswa itu mengatakan jalan ke sekolahnya sangat berlumpur. Dalam video juga terlihat beberapa siswi menggunakan motor dan berjalan kaki dengan mengangkat sepatu demi menuju atau pulang dari sekolah.
“Kepada Bapak Gubernur Banten dan Ibu Bupati Pandeglang kami mohon, Pak, untuk perbaikan jalannya segera dipercepat, Pak. Karena kondisi kami setiap hujan itu begini, Pak (sambil menghadap kondisi jalan), kondisinya tidak memungkinkan, Pak. Kami juga mohon maaf kepada bapak dan Ibu Guru kami sering terlambat datang ke sekolah, mohon maaf juga kami sering tidak memakai sepatu karena kondisinya yang seperti ini, Terima kasih,” curhat Siswi dalam video tersebut.
Saat di konfirmasi via aplikasi Whatsapp salah satu Guru Sekolah SMK N 13 Mulyadi membenarkan jika Siswa siswinya itu telah bergotong royong memperbaiki jalan berlumpur “Iya pak itu poto Murid kami sedang bergotong royong menimbun jalan yang sangat parah berlumpur, batunya di ambil dari sisa sisa batu yang ada di lingkungan sekolah dan batu sisa sisa pembangunan Drainase di pinggir jalan, Imbuhnya.
“Benar pak murid kami sering terlihat pakainya kotor berlumpur serta nyeker sepatunya di angkat, tapi mau bagaimana lagi kami tahu jalanya seperti itu tidak bisa di lalui kendaraan roda empat, kalau roda dua masih bisa memaksa itu juga ada hamparan bambu dapat bikin gotong royong siswa agar motor bisa lewat jalan itu, Pungkasnya.
(*/Ade)