GM – Kebumen. Perdamaian positif merupakan sebuah bentuk dari resolusi konflik yang dimana memiliki kemampuangn untuk dapat melahirkan perdamain yang utuh dan juga sepenuhnya, sehingga akan terbentuknya sebuah kestabilitasan dan juga keamanan yang pasti, kemudian dengan adanya perdamaian positif ini sendiri kemungkinan untuk kembali lagi terbentuknya konflik menjadi sangatlah kecil.
Gelar konfrensi pers yang di lakukan LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Distrik Kebumen Terkait penyerangan dan pengerusakan Kantor serta kendaraan GMBI yang terletak di jln. Yos Sudarso Gombong Kebumen pada hari senin (23/8) lalu, yang di duga di lakukan oleh Oknum yang menunggangi ORMAS Pemuda Pancasila (PP) di hadiri puluhan awak media online dan media cetak lokal maupun luar daerah pada hari kamis (26/8/2021)
Dalam kesempatan itu Ketua LBH WILTER Jawa Tengah Wendy Napitupulu SH sebagai kuasa hukum LSM GMBI kepada media menyampaikan bahwa sangat miris dan menyayangkan terjadinya penyerangan dan pengerusakan oleh oknum yang menunggangi ormas besar pemuda pancasila (PP) hal ini sebenarnya tidak perlu terjadi karena kita semua adalah saudara sebagai anak negri dalam wadah NKRI, tegasnya.
Ditanya oleh awak media apakah oknum yang di maksud sudah dapat di identifikasi ? Wendy menjawab, bahwa itu nanti kewenangan pihak kepolisian yang akan mengusut tuntas, karena kami sangat percaya kepada kinereja aparat kepolisian yang sedang menangani persoalan tersebut kususnya dari polda jawa tengah yang saat ini masih melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap kejadian yang sebenarnya tidak perlu terjadi bila kita semua mau mengedepankan azas musyawarah karena hukum tertinggi di negri ini adalah azas musyawarah, tambahnya.
Di ahir konfrensi pers wendy menyampaikan bahwa dirinya sangat mengapresiasi tindakan cepat dan responsif aparat TNI Polri dalam mengantisipasi dan meredam agar kejadian tersebut tidak meluas kemana mana, dilanjutkan Wendy menyampaikan permohonan maaf kepada warga masyarakat kususnya warga masyrakat Gombong dan sekitarnya yang merasa resah dengan adanya kejadian tersebut, pada dasarnya GMBI adalah LSM yang cinta damai untuk mewujudkan implementasi pembelaan hak hak masyrakat bawah dan tidak pernah mengajarkan untuk berbuat anarkis, apalagi untuk menakut nakuti masyarakat, pungkasnya.
Dalam sesi yang sama Ketua DISTRIK LSM GMBI Kebumen Fuad abdurahman mengungkapkan bahwa kerugian atas penyerangan kantor dan beberapa kendaraan milik anggota LSM GMBI ditaksir estimasi sementara kurang lebih mencapai satu milyar.
Namun demikian saya menyerahkan semuanya persoalan tersebut kepada pimpinan pusat tentang langkah langkah yang akan di tempuh oleh GMBI pusat, ungkapnya (tim red).