GM – Pandeglang- Pondok Pesantren Al-Ihsan dan Majlis Ta,lim serta Rumah kediaman pengasuh pondok pesantren yang berada di Kampung Patenggeng Rt/Rw: 08/02 Desa Pamarayan, Kecamatan Jiput, Kabupaten Pandeglang, Banten, hangus ludes terbakar pada, Jum,at pagi (7/5/21). 
Kebakaran tersebut diduga diakibatkan konsleting listrik di salah satu kobong santri hingga menghanguskan 2 unit Kobong santri 1 unit Majlis Ta,lim dan rumah pengasuh Pondok Pesantren semi permanen.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran tersebut namun ikut terbakar pakaian dan kitab milik santri, uang kas milik santri dan buku-buku kitab, kerugian di perkirakan mencapai 100 juta rupiah.
Saat di temui pengasuh pondok pesantren Al-Ikhsan Ust. Lutfi mengatakan “Kejadian kebakaran sekitar jam 8.00 pagi Alhamdulillah atas bantuan warga sekitar api bisa di padamkan dengan alat seadanya sekitar jam 9.00 wib. Kebetulan Kobong itu sedang kosong karena di masa pandemi Covid-19 santri yang ngisi kobong itu pulang kampung, Saat ini saya tinggal di rumah kaka, saya berharap ada bantuan dari mana saja atau para dermawan untuk segera memperbaiki Majlis Ta,lim karena ini yang paling penting hampir tiap saat di gunakan ngaji, Terimakasih pada semua yang telah sempat menengok ke sini pak H Endang kepala Kamenag, Kapolsek jiput, pak Camat jiput, ungkapnya.
Kapolsek jiput Akp. H Dadan, saat di hubungi membenarkan telah terjadi kebakaran pondok pesantren ” Ya benar hari jum,at pagi telah terjadi kebakaran pondok pesantren Al-ikhsan,
Diduga disebabkan arus pendek listrik. Api cepat menjalar karena material bangunan semi permanen terbuat dari kayu dan bahan yang muda terbakar, kerugian di taksir 100 juta rupiah,” Pungkasnya. Ade m
