Pembangunan JUT Cikeusik Tahun 2021 Mangkrak, Warga Ancam Lapor Ke Pihak Berwajib
Pandeglang-Globalmediatama.com, Program pembangunan pengerasan Jalan (JUT ) Jalan Usaha Tani Anggaran tahun 2021 hingga saat ini belum di selesaikan alias mangkrak, mangkraknya insfratuktur jalan JUT tersebut di duga adanya penggelapan dana JUT, ironisnya pihak dinas terkait seolah tutup mata, pembangunan JUT yang mangkrak tersebut berlokasi Di Desa Tanjung Kecamatan Cikeusik Kabupaten Pandeglang-Banten.
Minggu 15/5/2022
Warga cikeusik yang enggan di sebutkan namanya mengukapkan ke awak Globalmeditama.com, “Pembangunan pengerasan jalan usaha tani yang ada di kampung kami ini belum di selesaikan dan kami sebagai pengguna jalan sangat kesulitan ketika kami pulang pergi ke sawah dikarnakan banyak titik-titik yang belum ada pemasangan batu dan banyak warga yang celaka di karnakan kondisi jalanya tanah dan berlupur dan banyak kubangan atau genangan air sehingga banyak masyarakat yang terjebak di lokasi yang belum di pasang batu tersebut, kalau tida salah yang sama sekali belum terpasang batu tersebut ada 5 titik lagi dan panjang dan lebarnya saya kurang tau, kami selaku warga cikesik ini jalan tersebut agar segera di selesaikan kalau tida segera di selesaikan kami akan melapor kepada pihak berwajib” ungkapnya.
Saat di konfirmasi ketua poktan Armad mengatakan “saya pasti menyelesaikanya pembangunan tersebut, saya sendiri yang bertanggung jawab, kenapa saya sampai saat ini bangunan pengerasan jalan belum di selesaikan karna paktor alam atau paktor cuaca yang belum bisa mengangut bahan matrialnya, Ucapnya.
Lanjut Armad “Sebenarnya pembangunan tersebut saya sudah menyerahkan ke haji Jamani selaku pengesub dan pemborong bangunan jalan usaha tani ini karna semuanya sudah beres di bayar dari saya uangnya dari bahan matrial dan sampai uang penyetumanyapun sudah saya kasih ke haji Jamani, Ucapnya.
Kemudian kami tim media mendatangi kediaman hj jamani sapai tiga kali belum pernah di jumpai di tlpn belum pernah aktif di wa belum pernah di jawab, di duga H. Jamani sengaja enggan di konfirmasi untuk memberikan keterangan lebih memilih menghindar dari awak media.
Lantaran tim awak media gagal menemui H Jamani Kemudian awak media kembali lagi ketua poktan Armad, “saya pasti akan menyelesaikan bangunan saya itu karna itu peer yang di tunda di karnakan paktor alam”, Pungkasnya.
( Yusril Mahendra )