Pelaton Pemuda Aksi Unras Adanya Dugaan Mark Up Harga BPNT Labuan, TB Dedi: Kita Harus Obyektif

Pandeglang-Globalmediatama.com, Peleton Pemuda Kabupaten Pandeglang, menggelar aksi unjuk rasa di kantor Kecamatan Labuan Kabupaten Pandeglang, Banten. Mereka mengatakan dalam orasinya soal adanya dugaan telah terjadi penggesekan pembelanjaan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) milik Keluarga Penerima Manfaat (KPM) jauh jauh hari sebelum jadwal penyaluran BPNT di Kecamatan Labuan dengan menggunakan Mesin Electronic Data Capture (EDC) milik Agen EWaroeng Rancateureup,” Hal ini di katakan Tb. Aujani salah satu Pendemo. 15/9/2022

Hal senada dikatakan Aris Doris. Menuturkan, “Pada distribusi BPNT bulan pagu Bulan Juni – Juli terjadi markup harga yang luar biasa pada setiap varian komoditi, jauh dari harga pasar. Untuk itu jelas, supliyer pada Program BPNT di Kecamatan Labuan, hanya mementingkan keuntungan pribadi, ketimbang memberikan mutu dan kualitas yang bagus untuk KPM.

Peleton Pemuda Kabupaten Pandeglang, menggelar aksi unjuk rasa di halaman kantor Kecamatan Labuan Kabupaten Pandeglang, Banten di lanjutkan dengan audensi di ruang Camat Labuan. Mereka mengatakan dalam orasinya “adanya dugaan telah terjadi penggesekan pembelanjaan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) milik Keluarga Penerima Manfaat (KPM) jauh jauh hari sebelum jadwal penyaluran BPNT di Kecamatan Labuan dengan menggunakan Mesin Electronic Data Capture (EDC) milik Agen E Waroeng Rancateureup, juga adanya dugaan main mata antara muspika kecamatan Labuan dengan Suplayer ” Hal ini di katakan Tb. Aujani salah satu Pendemo.

Hal senada dikatakan Aris Doris. Menuturkan, “Pada distribusi BPNT bulan pagu Bulan Juni – Juli terjadi markup harga yang luar biasa pada setiap varian komoditi, jauh dari harga pasar. Untuk itu jelas, supliyer pada Program BPNT di Kecamatan Labuan, hanya mementingkan keuntungan pribadi, ketimbang memberikan mutu dan kualitas yang bagus untuk KPM.

Sementara Camat Labuan Ace Jarnuji membantah adanya dugaan main mata dengan Suplayer

“Kami pihak muspika sudah bejerja dengan maksimal kami tidak bisa interpensi kepada Agen untuk mengarahkan harus kepada suplayer A atau B umpamanya yang kami tau barang itu dari agen, jadi kami tidak ada main mata dengan Suplayer, agen sekarang ini hanya ada tiga sebelumnya ada enam di labuan, harapan kami tiap desa ada agen karena kewenangan itu ada di pihak bank paling juga kami hnya bisa mengusulkan kepada dinas sosial harapan saya di labuan ini ada 9 agen sekarang malah berkurang, insya allah kedepan sebelum penyaluran kami sudah punya perbandingan harga, tapi sampai saat ini kami selaku tim monev selalu kondusif di kec. Labuan jika ada kesalahan mari kita perbaiki bersama, insyallah adanya aspirasi dari rekan rekan pemuda ini akan sya tindak lanjuti , kalu masalah komoditi menurut kami tim kor kecamatan sangat bagus tapi kalu masalah harga kami tidak tau karena tidak ada koordinasi dengan kami yg lbih tau itu Agen dan suplayer, Ucapnya.

Di hubungi melalui pesan Whatsapp ,TB.Dedi selaku Penyedia Komoditi Program BPNT di Desa Rancateureup dan Caringin, seraya mengatakan.

“Saya kira mesti dilihat secara objektif, tidak hanya Duga menduga persoalan 2 agen tersebut. Saat ini baik Agen Caringin dan Agen Rancatereup menjadi warung yang aktif berjualan, tidak seperti dugaan yang ada. Adapun terkait penggesekan belanja yang dilakukan sebelum jadwal penyaluran, akan coba saya kroscek lagi. Saya berharap kita melakukan penyaluran ini sesuai pedoman 6T, dan tidak ada KPM yang tidak diberikan komoditi sembako. Bicara soal kualitas, sampai 3 Minggu setelah penyaluran tidak ada KPM yang melakukan return atau bahkan komplain terkait komoditi yang di salurkan” ucap nya.

Lanjut TB “Terkait pencopotan agen,ia mendukung bila agen yang telah beroperasi tidak menjalankan tugasnya sebagai agen Himbara, bahkan tidak menyalurkan komoditi kepada KPM yang kartunya telah dibelanjakan.

TB Melanjutkan “Kita juga harus melihat kembali, kecamatan Labuan kurang lebih ada 3000 KPM yang menerima program BPNT dari 9 Desa, tapi agen Himbara yang ada baru sekitar 3 Agen Ewarung. Saya mengharapkan agar Agen e-warung di Kecamatan Labuan di tambah,dan usulan yang telah TKSK usulkan segera di tindak lanjuti. Agar penyaluran program BPNT ini sesuai pedoman 6T” Ucapnya.

*/Red




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *