Meningkatkan Pengetahuan dan Semangat Cinta Tanah Air, PC Ansor Pandeglang Gelar SUSBALAN Angkatan Pertama
Pandeglang – Glibalmediatama.com, Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor bersama Satuan Kordinator Cabang (Satkorcab) Barisan Ansor Serbaguna (BANSER) Kabupaten Pandeglang gelar Kursus Banser Lanjutan (SUSBALAN) Angkatan pertama.
SUSBALAN merupakan agenda kegiatan kaderisasi tingkat lanjut yang ada dalam jajaran Ansor BANSER tingkat kabupaten Pandeglang, bertujuan untuk meningkatkan keilmuan serta lebih meningkatkan keyakinan terhadap kecintaan tanah air Indonesia.
Kegiatan SUSBALAN dilaksanakan selama 4 hari, dengan jumlah peserta 54 delegasi dari masing-masing kader di tingkat kecamatan di wilayah Pandeglang. Dalam pembukaan kegiatan kaderisasi dihadiri oleh Abuya K.H Muhtadi Dimyati Cidahu sekaligus memimpin istighosah serta didampingi oleh beberapa kasepuhan seperti Abah K.H Yusuf Al Mubarok Cinangka, Abah K.H Tolhah Ma’ani, Ketua Pengurus Cabang (PC) NU Pandeglang, bertempat di Pondok Pesantren Lingkungan Hidup Al Ihya Kaduronyok, Banten. Kamis, (12-14/8/2022).
Ketua PC Ansor Pandeglang, Sahabat Nukmatul Hakim menyampaikan bahwa SUSBALAN merupakan bagian dari kaderisasi tingkat lanjutan.
“SUSBALAN merupakan kaderisasi tingkat lanjut bagi BANSER yang biasanya dilaksanakan oleh pimpinan wilayah GP Ansor Banten,” ucapnya
Lebih lanjut, Nukmatul Hakim menyampaikan rasa syukur atas pelaksanaan SUSBALAN yang diadakan oleh Ansor Pandeglang.
“Hari ini Ansor Pandeglang diberi kesempatan menjadi pionir dalam pelaksanaan SUSBALAN secara mandiri, berkat kerjasama jajaran pengurus dalam mensukseskan acara tersebut,” pungkasnya.
Kemudian, Sahabat yang dikenal akrab dengan sebutan Nukman tersebut menyampaikan harapan kaderisasi lanjutan sebagai bentuk peningkatan ilmu pengetahuan serta cinta tanah air.
“Dalam pelatihan perwira muda Banser tentu tantangan kita semakin besar, seperti pengayaan ilmu pengetahuan serta peningkatan cinta terhadap tanah air,” tutur Nukman.
Diakhir, Nukman menyampaikan kaderisasi lanjutan juga untuk meningkatkan mahabbah terhadap ulama, kiyai serta ustad. Sehingga harapan dan keberkahan hidup semakin dirasakan.
Daniel