Kematian Ibu Hamil Yang Di Duga Bunuh Diri Di Anggap Ada Kejanggalan Keluarga Minta Almarhum Di Otopsi
Pandeglang-Globalmediatama.com. -Diduga ada kejanggalan pada kematian ibu Ciah, ibu rumah tangga (38) yang sedang mengandung 5 bulan. Warga kp. Pamatang Jati, RT 02/06, Desa Mekarsari, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang-Banten, pada hari Selasa (1-11-2022) sekitar pukul 10 pagi ditemukan meninggal dunia, sehingga anak kandungnya sendiri dan saudara lainnya dan ingin melakukan otopsi pada tubuh Ciah.
“Saya sebenarnya tidak berani menuduh siapa-siapa, saya hanya ingin kepastian saja apa penyebab ibu saya meninggal dunia dan banyaknya kejanggalan akan kematian almarhum. dan saya ingin dilakukan Otopsi ini untuk memastikan penyebab kematian dari ibu saya Ciah. Papar Juniah ke awak media saat dimintai keterangannya.
Lanjut Juniah “Meninggal jam 10 pagi pihak keluarga almarhum d ikasih kabar jam 11 lewat 15 menit dan bapak tiri saya (suami Almarhum) minta langsung dimandiin dan langsung di kebumikan jam 1.30 padahal saya anaknya sudah dijalan arah pulang dari Balaraja padahal bapak tiri saya tidak ikut dalam pemakaman ibu saya, lanjutnya dengan mata berkaca-kaca.
Kejanggalan lainnya dileher ibu saya (Almarhum) terlihat ada bekas seperti bekas tarikan tali atau seperti apa saya bingung, sedangkan informasi sebagian masyarakat mengatakan masuk angin dan meninggalnya di puskesmas Panimbang, Jadi saya semakin bingung pak dan ingin tahu apa sih penyebab kematian ibu saya ini, sedangkan almarhum lagi mengandung 5 bulan, terangnya.
Saca Maulana saudara dari ibu saya menemukan secarik kertas yang meminta maaf untuk dirinya meninggal dan ditanda tangani.
Menurut keterangan Saca Maulana selaku ponakan almarhum Ciah pas Pasca kejadian sudah menemukan secarik kertas dan mempertanyakan ke Ade selaku sebagai suami almarhum dimana tali tambang yang dipergunakan almarhum ade tidak tahu.
Waktu itu saya sudah nanya ke ka ade dimana tali tambangnya ka ade, ade menjawab tidak tahu, singkat Saca maulana.
Sementara hasil investigasi awak media di lokasi kejadian dari suami ibu Ciah (Almarhum) mengatakan istrinya meninggal akibat bunuh diri.
“Istri saya diduga bunuh diri pak akibat ekonomi dan banyak hutang ke bank keliling , jadi awalnya saya ngopi diluar tidak jauh dari rumah kami, dan istri saya didalam rumah dan pintu dikunci semua, ucap ade selaku suami dari almarhum.
Lanjutnya, “saya pulang kerumah saya buka gredel pintu yang dikunci dari dalam, saya langsung kedapur dan ambil nasi tiba -tiba saya dengar suara (herkkk) langsung saya buka hordeng kamar melihat istri posisi tangan kiri megang tali dan posisi tali satunya dileher tapi tidak melilit kebelakang leher,dan langsung saya angkat istri saya kemudian memanggil tetangga dan membawanya ke puskesmas, paparnya sembari mempraktekkan,
Saya memang tidak ikut dalam pemakamannya pak, saya pingsan sehari semalam, lanjutnya.
Menelusuri ke puskesmas labuan melalui kapus puskesmas Panimbang membenarkan pada tanggal 1 November 2022 ada pasien yang bernama ciah dibawa ke UGD dan yang anter bernama ade dan pasien sudah tidak bernyawa.
Menggali informasi dari polsek Panimbang melalui kanit Reskrim Polsek Panimbang Ipda Ari membenarkan adanya warga kp. jati meninggal dunia.
Ia pak, kami sudah melaporkan ke polres pandeglang dan sudah memanggil ade sebagai suaminya untuk dimintai keterangan. Adapun pihak keluarga merasa ada kejanggalan atas meninggalnya Ibu Ciah ini siap kami memfasilitasi dan mencari kebenaran atas meninggalnya Ibu ciah ini, singkat kanit pungkasnya.
Fr/De