Di Duga Upah Minim Pekerjaan TPT Jalan Cibodas-Cipinang Asal Jadi…!?

Di Duga Upah Minim Pekerjaan TPT Jalan Cibodas-Cipinang Asal Jadi…!?

Pandeglang-Globalmediatama. Com, Di duga akibat Upah yang sangat minim dan tidak sebanding dengan Pekerjaan dikeluhkan Pekerja, upah yang di tentukan oleh pihak kontraktor pelaksana terlalu murah hanya 90. 000/Kubik akibatnya dalam Pemasangan Tembok Penahan Tanah (TPT) Jalan Cibodas-Cipinang yang berlokasi di wilayah Kecamatan Angsana Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten, hal tersebut menjadi sorotan publik lantaran nilai anggaran proyek pembangunan Jalan yang bersumber dari Pemerintah Kabupaten Pandeglang melalui Dinas pekerjaan Umum dan Penataan ruang tersebut bernilai Milyaran sesuai papan proyek yang tercatat yaitu 2.139.708. 977. (Dua milyar seratus tiga puluh sembilan juta tujuh ratus delapan ribu sembilan ratus tujuh puluh tujuh) rupiah, jangka waktu 120 hari kalender.

Kegiatan yang dilaksanakan CV. TRIDAYA selaku Kontraktor Pelaksana untuk Sistem Upah di Borongkan kepada Pekerja yang tidak sebanding dengan lokasi pekerjaan sehingga berpengaruh pada kuwalitas pekerjaan, hal ini juga sehingga dikeluhkan pekerja.

Baca Juga: 

Keluhan Hati Seorang Ibu yang Memiliki dua Putra Pecandu Narkoba Mendapat Respont Positif dari pihak Polres Labuhanbatu

Pantauan awak media ke lokasi “Akibat upah Pekerja minim dan tidak sebanding, dampaknya dalam pemasangan Tembok Penahan Tanah (TPT) terkesan Asal Jadi (Asjad), pasalnya pemasangan TPT untuk dasar tidak menggunakan adukan semen, batu kali terkesan hanya menempel ke permukaan tanah yang masih tergenang air.

Saat di konfirmasi Salah satu pekerja yang namanya minta dirahasiakan, kepada media, mengatakan, kami baru 15 hari kerja disini pak, sebelumnya pekerjanya orang labuan dan menes, tapi pada kabur katanya upahnya tidak sebanding sama pekerjaan. Rabu 06/4/2022.

” Kalau upah sistemnya borongan dihitung perkubikasi, murah pak perkubikasinya di bayar Rp 90.000, ya sebenernya tidak sebanding sama pekerjaan dengan upah segitu, ditambah sudah 15 hari kerja belum ada hitung hitungan, hanya di kasih pinjaman oleh pemborongnya, Ucapnya.

Hal senada dikeluhkan pekerja lainnya, murah pak dibayarnya, hanya Rp 90.000 perkubikasi, sehari paling dapat 4 sampai 5 kubikasi dibagi 4 orang pekerja, dan itu pun kotor pak, mangkanya pekerja yang lama pada kabur karena upahnya tidak sebanding sama pekerjaan.

” Untuk pemasangan TPT ya walaupun diatas permukaan tanah tergenang air, yang sudah sudah terpasang alhamdullah kuat,” ungkap pekerja.

Sementara Pihak Pelaksana Jalan Cibodas-Cipinang belum terkonfirmasi sampai tayangnya pemberitaan, tim awak media akan terus berupaya untuk mengambil hak jawabnya lantaran saat tim ke lokasi pihak pelaksana tidak berada di lokasi.

(@ndi/De)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *