Sumsel, -Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Mawardi Yahya, mengajak Para Pemuda Tani Himpunan Keluarga Tani Indonesia (HKTI) untuk menjadi pelopor pertanian di Sumsel, saat memberikan sambutan dalam acara Pengukuhan Pengurusan Pemuda Tani HKTI Sumsel di Graha Bina Praja. kamis (01/07/21)
“Saya mengajak Pemuda Tani HKTI, di sumsel agar tidak gengsi. profesi sebagai petani adalah pekerjaan mulia dan tidak mengurangi marwah di masyarakat. terangnya
Menurut Mawardi, sektor ekonomi menjadi sektor yang sangat penting dalam peranan kehidupan termasuk jalannya roda pemerintahan. apalagi sumsel kaya dengan sumber daya alam(SDA) berupa sektor pertanian.yang membutuhkan sentuhan teknologi dalam memacu pertumbuhan pertanian secara maksimal dalam rangka menjadikan daerah ini sebagai lumbung pangan nasional.untuk itu kehadiran Pemuda Tani HKTI diharapkan bisa memberi angin segar bagi kemajuan pertanian di sumsel.
“Pengurus Pemuda Tani HKTI harus memberikan pengertian kepada Pemuda Tani di sumsel, jangan malu untuk bertani karena tidak mengurangi harkat dan martabat. buatlah inovasi agar petani tidak lagi berjibaku dengan cara bertani konvensional. melainkan bertani dengan menggunakan teknologi, sehingga dengan tenaga dan biaya yang sedikit namun mampu mencapai hasil maksimal. imbuhnya
Sementara itu Ketua Umum Dpp Pemuda Tani HKTI Rina Sa’ada.Lc.M.si.saat ini Pemuda Tani HKTI sudah terbentuk di 20 provinsi di indonesia dengan jumlah anggota 3.000 orang yang tersebar diberbagai provinsi. Pemuda Tani HKTI juga ikut memberikan kontribusi mensejahterakan para petani indonesia serta menyambung estapet SDM pertanian yang unggul dan inovatif.
“Pemuda Tani HKTI harus menjadi contoh bagi masyarakat,bagaimana cara bertani dengan baik tidak merusak alam ataupun menyebabkan terjadinya Karhutlah.jelasnya
Hal senada disampaikan Ketua Umum DPD Pemuda Tani HKTI Sumsel, Syahrin S.pd mengaku siap mengemban amanah untuk menciptakan petani milenial di sumsel.
“Kita akan melakukan sosialisasi kemasyarakat, memberikan contoh dalam peningkatan petani yang kreatif dan inovatif. ucapnya
( Hasbi )
