Pandeglang,- Globalmediatama.com,- Resmob Satreskrim Polres Pandeglang dan Polsek Patia gencarkan dalam pencarian terduga para pelaku penganiayaan di Kampung Pasir Muruy dan Kampung Babakan Kayun Desa Karyasari Kecamatan Sukaresmi Kabupaten Pandeglang yang terjadi pada hari Jum’at (06/09/2024) sekitar Pukul 22.30 Wib
Seperti yang disampaikan AKP Darwin Khairul Syafari, SSi, Kapolsek Patia kepada media mengatakan, bahwa terkait kasus dugaan pengeroyokan di Kampung Muruy dan Kampung Babakan Desa Karyasari, saat ini pihak kepolisian gencarkan dalam pencarian terduga pelaku pengeroyokan
“Adapun langkah langkah sudah dilakukan, Mendatangi TKP, Membuat Laporan Polisi, Memeriksa saksi-saksi atas nama, Sdri. AD, Sdr. EJ, Sdri. PA, Sdr AL, dan Sdr UM, Mengirim SP2HP kepada korban, Mengirim surat permohonan VER kepada Direktur RSUD Banten,” papar Kapolsek Patia
Lanjut Kapolsek Patia menambahkan, sebelumnya sudah mengundang saksi atas nama Sdr. CR (saksi kunci) pada 9 September 2024 dan 12 september 2024, lalu melakukan kordinasi dengan Kepala Desa Karyasari dan para orang tua terduga pelaku untuk bisa menghadirkan atau menyerahkan terduga para pelaku.
“Bahkan pada tanggal 9 September 2024 melakukan upaya pencarian terduga para pelaku atas nama Sdr. AD, Sdr. KN, Sdr. WD, Sdr. DN, Sdr. YD, Sdr. YN, Sdr. SL di Kampung Pasir Muruy dan Kampung Babakan Kayun Desa Karyasari,” ujar AKP Darwin
Sambung Kapolsek Patia, pada tanggal 11 September 2024 mendatangi rumah korban untuk memastikan kondisinya. Dan pada tanggal 13 September 2024, pihak Kepolisian Resmob sat Reskrim Polres Pandeglang dan Polsek Patia melakukan upaya pencarian terduga para pelaku atas nama Sdr. KS di wilayah Kota Serang.
Adapun hambatannya, AKP Darwin menjelaskan, bahwa para terduga pelaku sudah tidak ada di tempat. Saksi atas nama CR sudah di undang 2 (dua) kali untuk dimintai keterangan tetapi yang bersangkutan tidak hadir dan sudah dilakukan pencarian kerumahnya, tetapi yang bersangkutan tidak ada di rumah. Dan sampai sekarang korban belum bisa dimintai keterangan karena masih trauma. Sampai sekarang hasil Visum Etreprtum dari RSUD Banten belum keluar.
Progres selanjutnya, kami mencari saksi-saksi tambahan lainya dan mencari keberadaan terduga para pelaku dibantu dengan tim Opsnal Satreskrim Polres Pandeglang” papar Kapolsek Patia yang baru beberapa hari menjabat
@ di
