PANDEGLANG,- Penggunaan Dana Desa diprioritaskan untuk membiayai pembangunan dan pemberdayaan masyarakat yang ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, peningkatan kualitas hidup manusia serta penanggulangan kemiskinan dan dituangkan dalam Rencana Kerja Pemerintah Desa.
Namun lain hal yang terjadi di Desa Leuwibalang Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, diduga hingga saat ini belum merealisasikan anggaran Dana Desa (DD) tahap II Tahun Anggaran (TA) 2024, padahal menurut informasi yang diterima media anggaran tersebut sudah lama cair.
Kuat dugaan anggaran Dana Desa Tahap II yang mencapai ratusan juta tersebut sengaja belum di realiasikan. Padahal saat ini sudah akhir bulan Juli 2024, namun realisasi untuk pembangunan Rabat Beton belum terlihat
Menurut salah satu warga setempat yang namanya minta tidak disebutkan kepada media, Sabtu (27/07/2024) mengatakan, setau saya belum kelihatan realisasi anggaran Dana Desa Tahap 2 tahun ini untuk pembangunan Rabat Beton
“Padahal menurut informasi anggaran DD Tahap 2 sudah cukup lama dicairkan, namun realitanya Pembanguanan ya belum ada,” paparnya
Lebih lanjut warga mengatakan, ya seharusnya segeralah di realisasikan untuk pembangunan, mau nunggu kapan lagi mumpung cuaca mendukung
“Karena kami warga setempat sangat menanti nanti pembangunan tersebut,” pintanya
Hal tersebut dibenarkan oleh karsito selaku pendamping Desa Kecamatan Cikeusik melalui pesan WhatsApp, bahwa Betul pembangunan Jalan Rabat Beton belum direalisasikan. Padahal sudah diingatkan tiap hari di grup WhatsApp, bahwasannya diwilayah kecamatan Cikeusik ada 4 Desa yang belum merealisasikan dana Desa salah satunya Desa Leuwibalang
“Dan ada dua Desa lagi yang belum mencairkan dana desa, hari ini Leuwibalang lagi berduka istri ketua BPD meninggal,” ucapnya
Sementara itu Sarnata Kepala Desa Leuwibalang saat dikonfirmasi media melalui pesan WhatsApp belum memberikan hak jawab dan klarifikasinya sampai ditayangkannya pemberitaan.
@ di
