Bantuan Alsintan Untuk Petani Diduga Kuat Dijadikan Ajang Memperkaya Diri Oleh Oknum ASN
Pandeglang,- Bantuan Hibah Combine Harvester Sebagian petani di Kabupaten Pandeglang sangat menyambut dengan gembira, karena manfaat adanya bantuan Combine yang nantinya dikelola oleh kelompok tani sangat bisa membantu masyarakat petani saat panen dan tidak menunggu lama akibat antrian untuk mendapatkan Combine.
Jika ada Combine untuk memanen pada bisa tepat waktu, karena dampaknya jika panen terlambat juga akan merugikan petani, sehingga jika pemerintah memberikan bantuan Combine akan meminimalisir antrian Combine yang menyebabkan tanaman padi yang seharusnya dipanen tidak merugi karena menunggu lama,” Ujar salah satu Petani asal Kecamatan Sobang
Disebutkan juga Combine ini sangat bermanfaat bagi petani akan tetapi pemanfaatan harus jelas untuk masyarakat Desa setempat bukan untuk masyarakat lain, sehingga pengelola Combine yaitu kelompok tani harus benar benar mengutamakan petani di Desanya bukan untuk petani luar Desa.
Selain itu diharapkan harga sewa juga harus ada toleransi, karena tidak komersial seperti penyewaan Combine milik pengusaha Combine. “Jika yang mengelola kelompok tani tentu harus membantu petani dalam kesejahteraan petani dan kebutuhan petani,” tambahnya.
Seperti yang disampaikan oleh salah satu Petani asal Kecamatan Sobang menyebutkan bahwa bantuan Combine ini sangat dibutuhkan oleh petani dan bermanfaat bagi petani, akan tetapi perlunya ada pengawasan dan juga manajemen administrasi dari pemanfaatan Combine tersebut. Sehingga kelompok tani tidak memanfaatkan dari adanya bantuan Combine tersebut untuk mementingkan kepentingan pribadi.
“Harus ada pengelolaan jelas oleh Gapoktan terkait Combine ini, baik wilayah penyewaannya, hasilnya dan kegunaan dari hasilnya sehingga saling terbuka, dan benar benar memberikan manfaat untuk petani,” tegasnya
Dikatakannya, seperti Combine bantuan yang di kelola oleh oknum ASN inisial (SI) salah satu pegawai Kecamatan Sobang sekaligus PJ Kepala Desa Kertaraharja kuat dugaan Combine tersebut dikomersialkan atau di jadikan ajang bisnis untuk kepentingan pribadi alias memperkaya diri
“Bagaimana tidak, Combine bantuan hibah yang dikelola oleh oknum ASN inisial (SI) kuat dugaan peruntukannya sudah menyalahi aturan yang sudah ditentukan. Padahal Profosal pengajuan untuk mendapatkan Alsintan Combine Harvester tersebut syarat utamanya menggunakan nama Kelompok Tani yang di lengkapi Ketua, Sekretaris, Bendahara serta anggotanya yang berdomisili di Desa Kertaraharja Kecamatan Sobang. Namun realitanya Combine tersebut diduga kuat dimiliki oleh oknum ASN pegawai Kecamatan Sobang, demi meraup keuntungan untuk memperkaya diri,” ungkapnya
Maka kami menilai, tindakan tersebut diduga penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh oknum ASN untuk kepentingan tertentu, baik untuk kepentingan diri sendiri, orang lain atau korporasi. Kalau tindakan itu dapat merugikan keuangan atau perekonomian negara, maka tindakan tersebut dapat dianggap sebagai tindakan korupsi.
Sementara oknum ASN inisial (SI) Pegawai Kecamatan Sobang sekaligus PJS Kepala Desa Kertaraharja saat di konfirmasi beberapa hari yang lalu kepada media mengatakan, saya lagi anter anak dulu ke Cirebon masuk sekolah, nanti di kontak.
“Posisi Combine nya paling di Sobang,” katanya
Namun sangat di sayangkan saat media meminta Dokumentasi foto keberadaan yang disertai titik koordinat keberadaan lokasi Combine, oknum ASN inisial SI terkesan mengabaikan pertanyaan media alias enggan berkomentar
Sementara itu, Dinas Pertanian Kabupaten Pandeglang belum terkonfirmasi untuk di mintai tanggapannya, sampai di tayangkan pemberitaan
@ di