Pandeglang-Globalmediatama. Com, Pemerintah Kabupaten Pandeglang telah mengadakan program BPJS Tenaga kerja bagi aparatur desa sebagai bentuk perhatian pemerintah kabupaten Pandeglang kepada aparatur Desa seperti kepala desa dan rt rw, tapi aneh ada apa dengan erte Soleman ketua erte 06/01 Desa Ciawi Kecamatan Patia Kabupaten Pandeglang telah meninggal tiga bulan yang lalu hari sabtu tanggal 7 agustus 2021 seharusnya menerima santunan kematian BPJS ketenaga kerjaan tapi ahli waris Ketua RT yang meninggal tidak memperoleh apapun dari pemda kabupaten Pandeglang. Padahal Seharusnya ahli waris mendapat santunan uang 42 juta rupiah. 4/12/2021
Padahal Bupati Pandeglang Irna Narulita pernah terdengar oleh awak media mengatakan bahwa pemberian santunan merupakan bentuk perhatian dan tanggung jawab pemerintah kabupaten Pandeglang, karena perangkat desa merupakan salah satu garda terdepan dalam melayani masyarakat. Tapi aneh kenapa keluarga ahliwaris almarhum ketua erte Soleman tidak memperoleh tunjangan apapun dari pihak Pemda Kabupaten Pandeglang?
Saat di hubungi di kediamanya Rohati (30) Anak almarhum atau Selaku ahli waris mengaku tidak pernah menerima santunan bentuk apapun dari pemerintah kabupaten Pandeglang, ia berharap jika memang ada BPJS ketanaga kerjaan agar segera di keluarkan lantaran untuk bayar hutang bekas pinjaman untuk biaya kematian menguburkan sampai tujuh hari tahlilan.
“Saya anak bapak erte Soleman Kampung malangnengah Desa Ciawi kecamatan Patia, iya benar bapak saya selaku ketua erte di sini, katanya sih semua erte punya BPJS ketanaga kerjaan tapi bapak saya tidak dapat apa-apa aneh juga sih padahal bapak saya juga ketua erte, saya sudah ajukan melalui Kantor Desa Ciawi bikin surat keterangan kematian dengan membawa SK erte tapi sampai saat ini belum menerima tunjangan apapun, Saya berharap agar pemerintah kabupaten Pandeglang bisa membantu untuk mencairkan BPJS bapak saya yang sudah meninggal tiga bulan yang lalu, harapnya.
Di hubungi kepala Desa Ciawi Muhamad Subur di kediaman nya membenarkan jika erte Soleman telah meninggal dunia
“Ya benar ketua erte 06/01 telah meninggal tiga bulan yang lalu kalau gak salah hari Sabtu tanggal 17 Agustus tahun 2021, tapi aneh gak dapat santunan BPJS tenaga kerja padahal waktu itu semuanya saya daftarkan, persyaratan tunjangan kematian pun sudah saya urus lengkap tapi sampai saat ini belum juga cair, entah apa penyebabnya saya juga kurang jelas padahal dulu sudah saya daftarkan BPJS tenaga kerja semua perangkat Desa, ungkapnya.
Ade m/Red
